PMM Al-Hikmah Undiksha Bidang IV Selenggarakan Program
Kerja Komunitas Sastra
Oleh : Hendra Anusapati
Oleh : Hendra Anusapati
Singaraja -
Demi kesuksesan program kerja sebagai organisasi dalam kampus sekaligus
meningkatkan literasi di kalangan mahasiswa maupun komunitas. Bidang IV PMM
Al-Hikmah Universitas Pendidikan Ganesha selenggarakan Komsas (Komunitas
Sastra) dengan tema “Sastra Sebagai Media Dakwah Dalam Kehidupan Milineal”
bertempat di gedung FE C1. Sabtu, 6 April 2019. Kegiatan ini menghadirkan lima pembicara
yang sudah berkompeten di bidangnya dan telah memiliki karya-karya berbentuk
buku maupun karya media online lainnya. Jaswanto, mahasiswa Pendidikan
Ekonomi, sekaligus penulis novel, Muhammad Fahtur Rozi, mahasiswa Pendidikam
Bahasa dan Sastra Indonesia, sekaligus aktivis Komunitas Compok Basi. Taufikur
Rahman Al-Habsy, mahasiswa Pendidikan
Sosiologi serta penulis puisi, Hendra, mahasiswa Pendidikam
Bahasa dan Sastra Indonesia sekaligus
jurnalis Tabloid Pendidikan Indonesia, Abdul Razak, S.Pd selaku Media Creator
Dakwah dan aktivis media sosial.
Dalam
sambutannya Zaid Murtadho selaku Ketua
PMM Al-Hikmah mengungkapkan “Kegiatan komsas atau komunitas sastra ini, sudah
diprogramkan pada kepengurusan sebelumnya yang digagas oleh pengurus PMM
Al-Hikmah periode 2018/2019, namun untuk tahun ini kegiatan komunitas sastra
berbeda, dengan konsep berbentuk diskusi sekaligus menghadirkan orang-orang
yang mempunyai wawasan di bidangnya,” ujarnya.
Disampaikan
lebih lanjut oleh Zaid Murtadho sekaligus mahasiwa Teknologi Industri harapan
setelah terlaksananya kegiatan komunitas sastra dapat memberikan motivasi
terhadap pengurus itu sendiri maupun mahasiswa yang lain. “Semoga dengan
kegiatan komunitas sastra ini dapat memberikan pengaruh yang besar terhadap
pengurus Al-Hikmah sekaligus memacu motivasi untuk terus belajar tentang sastra
dan lebih-lebih meningkatkan literasi ke depannya,” imbuhnya.
Sementara
itu, koordinator bidang IV Agung Ardiansyah sekaligus mahasiswa Akuntansi
menyampaikan seusai acara yang dimulai dengan persiapan hingga konsep kegiatan
ini berbentuk semacam diskusi guna bertukar pikiran antar peserta maupun
pembicara “Kegiatan komunitas sastra ini, sebelumnya sudah saya rapatkan dengan
anggota bidang IV, melalui rapat dan koordinasi, sehingga terbentuklah konsep
acara komunitas sastra dengan konsep diskusi. Adanya konsep diskusi ini
kedepannya dapat memberikan pengetahuan, bertukar pikiran antara pembicara,
panitia dan peserta, sehingga dari diskusi ini nantinya dapat bermanfaat dengan
baik dan outputnya jelas-jelas ada,” tutupnya. (dra)
0 komentar:
Post a Comment